Wakil Ketua Komisi VII Desak Penyaluran KUR Dipercepat: UMKM Harus Bangkit, Jangan Sampai Ekonomi Tumbang

oleh
banner 468x60

SUARASMR.NEWS –Gelombang banjir dan longsor yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat bukan hanya menyisakan luka kemanusiaan, tetapi juga ancaman serius terhadap denyut ekonomi lokal.

Menyadari urgensi tersebut, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Chusnunia Chalim menegaskan dukungannya terhadap langkah pemerintah mempercepat penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi UMKM terdampak.

banner 719x1003

Menurut Chusnunia, percepatan tersebut bukan sekadar pilihan, tetapi keharusan untuk mencegah terjadinya gangguan besar pada rantai produksi dan distribusi nasional—bahkan bisa menekan pertumbuhan ekonomi kuartal IV tahun 2025.

“Pascabencana dipastikan lahir pengangguran baru. Karena itu, percepatan penyaluran KUR menjadi sangat penting untuk mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat,” tegasnya, Senin (8/12/2025).

Chusnunia menegaskan bahwa UMKM adalah “jantung” ekonomi Indonesia. Bukan tanpa alasan, jumlah UMKM di Indonesia mencapai lebih dari 64 juta unit, dengan kontribusi lebih dari 61 persen terhadap PDB.

UMKM disebutnya sebagai: Pencipta lapangan kerja terbesar, Penggerak ekonomi lokal, Penopang perputaran uang, Dan pondasi ketahanan ekonomi nasional.

“Resiliensi UMKM adalah resiliensi masyarakat. Membangun kekuatan mereka berarti membangun Indonesia,” ungkap politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa ini.

banner 484x341

Namun, membangun kembali UMKM pascabencana tidak bisa dilakukan sendiri. Diperlukan kolaborasi besar-besaran dari pemerintah, perbankan, lembaga pendamping, hingga komunitas lokal.

Strategi Pemulihan: Dari Pendampingan Hingga Pembentukan Kemandirian Ekonomi: Chusnunia menekankan bahwa pemulihan ekonomi tak boleh hanya fokus pada bantuan finansial, tetapi juga pada:

Revitalisasi ekonomi lokal. Pendampingan UMKM. Modal usaha. Pelatihan dan penguatan kompetensi. Pembentukan kelompok ekonomi masyarakat. Kolaborasi lintas sektor untuk membangun kemandirian.

Langkah-langkah ini disebut sebagai fondasi penting untuk membangkitkan kembali UMKM yang terpukul bencana. Pemerintah bergerak cepat, Bank penyalur KUR mulai dipanggil.

Sebelumnya, Menteri UMKM Maman Abdurrahman menegaskan bahwa pemerintah akan bergerak cepat. Pada Senin (8/12), pihaknya mulai melakukan maraton rapat dengan sejumlah bank penyalur KUR untuk mempercepat aliran pembiayaan kepada pelaku usaha terdampak.

Baca Juga :  NEO Solo Grand Mall Menggebrak Kota Surakarta! Dua Event Besar Sekaligus Panaskan Ekonomi Kreatif Solo

“Kami ingin agar pembiayaan segera turun. Ini penting untuk menjaga agar pertumbuhan ekonomi tidak makin terhambat,” ujar Menteri Maman saat meninjau kondisi di Kabupaten Tangerang, Minggu (7/8/2025) lalu.

Tahapan awal yang dilakukan Kementerian adalah pemetaan kondisi UMKM terdampak, mulai dari jumlah pelaku usaha yang dirugikan, tingkat kerusakan, hingga kebutuhan pemulihan yang paling mendesak. (red/ria)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *