Detik-Detik Mencekam, KA Majapahit Hantam Honda Beat di Tulungagung, Pengendara Terseret dan Luka Parah

oleh -541 Dilihat
banner 468x60

SUARASMR.NEWS – Malam di Desa Sumberdadi, Kecamatan Sumbergempol, mendadak mencekam. Sebuah kecelakaan maut nyaris terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu, Selasa (28/10/2025) sekitar pukul 19.38 WIB.

Kereta Api (KA) Majapahit yang melaju kencang dari arah timur menabrak sebuah sepeda motor Honda Beat bernopol AG 4017 RAM, hingga terseret beberapa meter.

banner 719x1003

Menurut keterangan Kasatlantas Polres Tulungagung, AKP Muhammad Taufik Nabila, insiden bermula saat pengendara motor berinisial FDPR mencoba menyeberang rel dari arah selatan ke utara.

Namun, diduga kurang memperhatikan arah datangnya kereta, ban depan motor langsung mengenai bagian depan kiri lokomotif Majapahit dan tabrakan keras pun tak terelakkan!

“Diduga pengendara tidak memperhatikan jalur perlintasan dari arah timur. Akibatnya, motor tertabrak dan mengalami kerusakan parah,” ujar AKP Taufik kepada awak media.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian mengerikan ini. Masinis KA Majapahit berinisial MRH selamat tanpa luka.

Namun, pengendara motor FDPR mengalami luka serius di bagian perut dan kaki, dan langsung dilarikan ke RSUD Iskak Tulungagung untuk mendapat perawatan intensif.

banner 484x341

Polisi kini mengamankan motor korban sebagai barang bukti di Unit Gakkum Satlantas Polres Tulungagung untuk penyelidikan lebih lanjut.

Kasatlantas AKP Muhammad Taufik menegaskan, masyarakat tidak boleh lengah sedikit pun saat melintasi rel kereta, terutama di perlintasan tanpa palang pintu.

“Utamakan keselamatan! Selalu berhenti, tengok kanan-kiri sebelum menyeberang. Jangan sampai nyawa melayang hanya karena tergesa,” tegasnya.

Insiden ini menjadi peringatan keras bagi seluruh pengendara di Tulungagung dan sekitarnya: waspadai jalur kereta tanpa palang pintu satu detik kelengahan bisa berakibat fatal. (red/marju)

banner 336x280
Baca Juga :  Berkedok Warung Kopi PSK Bergentayangan di Lokalisasi, MUI Angkat Bicara

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *