SUARA MEDIARAJAWALI – Kota Solo bersiap menyambut hangat kepulangan Joko Widodo (Jokowi) pada tanggal 20 Oktober mendatang. Rencananya, puluhan ribu warga akan berjajar di sepanjang jalan dari Makuta hingga Sumber untuk menyambut mantan Wali Kota Surakarta tersebut.
Kepala Bagian Protokol, Komunikasi, dan Administrasi Publik (Prokompim) Kota Surakarta, Sulistiarini, mengungkapkan bahwa penyambutan ini merupakan bentuk ucapan terima kasih atas dedikasi Jokowi selama menjabat sebagai pemimpin.
“Kami melakukan penyambutan sederhana, sebagai wong Solo menjaga tradisi. Ada pejabat pensiun ada pasrah tinampi, penyerahan dan penerimaan,” ujar Sulistiarini kepada wartawan, Jumat (18/10/2024)
Puluhan ribu warga yang akan menyambut Jokowi terdiri dari berbagai kalangan, mulai dari jajaran Forkompimda, tokoh masyarakat, tokoh lintas agama, pensiunan PNS, anak sekolah, hingga masyarakat umum.
“Kami sudah koordinasi dengan protokol istana dan jajaran TNI/Polri. Pak Jokowi akan menuju Solo tanggal 20 Oktober, pukul 16.00 WIB pesawat mendarat di Bandara Adi Soemarmo,” kata Sulistiarini.
Masyarakat akan memenuhi jalanan dengan bendera Merah Putih, menciptakan suasana meriah dan penuh kebanggaan. Penyambutan ini juga melibatkan jajaran OPD, ASN, dan Camat Banjarsari yang didampingi Lurah Sumber serta Ketua RT/RW setempat.
“Dari Dinas Pendidikan siap, mungkin puluhan ribu. Anak-anak sekolah akan diberi bendera Merah Putih untuk dikibarkan saat rombongan Pak Jokowi lewat,” tambah Sulistiarini.
Sementara menurut informasi yang kami dapat, nantinya akan ada Panglima TNI Jenderal Agus Subianto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo yang menyertai Jokowi dari Jakarta menuju Solo.
“Tapi kami masih menunggu perkembangan selanjutnya. Di pasrah tinampi nanti setelah kata penyerahan ada sambutan penerimaan. Untuk penerimaan ada dari Camat Banjarsari didampingi Lurah Sumber, Ketua RT/RW setempat,” katanya.
Suasana hangat dan penuh keakraban ini menunjukkan betapa besar rasa hormat dan cinta warga Solo kepada Jokowi. Penyambutan ini bukan hanya sekadar seremoni, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa Jokowi selalu memiliki tempat istimewa di hati masyarakat Solo. (red/bandi)
