Leonel Lingga Sabet Dua Emas di Kejurkab Panahan Tulungagung 2025, Buktikan Ketangguhan Pelajar Muda

oleh -539 Dilihat
banner 468x60

SUARASMR.NEWS – Perjuangan panjang penuh keringat dan konsentrasi berbuah manis bagi Muhammad Leonel Lingga Maulana, siswa kelas 9 MTsN 1 Tulungagung.

Dalam ajang Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Panahan Pelajar Tulungagung 2025, Leonel sukses menorehkan dua medali emas sekaligus di divisi compound masing-masing pada sesi kualifikasi dan babak eliminasi.

banner 719x1003

Ajang bergengsi yang diikuti 156 peserta tingkat SD, SMP, dan MTs ini menerapkan sistem aplikasi online terbaru untuk penilaian dan penghitungan skor. Terobosan ini terbukti mempercepat proses dan menguji ketelitian para pemanah muda.

“Sistem online ini membuat setiap anak harus fokus penuh, karena hasilnya langsung terlihat real time,” ujar Ketua Panitia Kejurkab, dr. Andi Prasetyo, Sp.Rad., Subsp RI (K), Rabu (24/9/25).

Andi menjelaskan, seluruh peserta harus melewati babak kualifikasi untuk bisa melaju ke eliminasi. Skor tertinggi menjadi kunci lolos ke delapan besar, hingga akhirnya para pemanah terbaik beradu ketangguhan di babak final.

“Antusiasme peserta dan dukungan orang tua luar biasa. Kami bahkan menyiapkan doorprize saat jeda istirahat agar semangat atlet dan pendamping tetap terjaga,” tambahnya.

Ketangguhan Leonel menjadi sorotan setelah mampu mempertahankan konsistensi skor tinggi di setiap ronde. Prestasi ini tidak hanya membanggakan sekolahnya, tetapi juga menjadi bukti bahwa generasi muda Tulungagung memiliki potensi besar di kancah olahraga panahan.

banner 484x341

“Ini jadi modal penting bagi Leonel untuk menatap kejuaraan tingkat provinsi bahkan nasional,” ujar salah satu pelatih dengan bangga.

Dengan semangat pantang menyerah, Leonel menunjukkan bahwa panahan bukan sekadar olahraga ketepatan, tetapi juga ajang menempa mental juara menginspirasi pelajar lain untuk terus mengejar prestasi. (red/aden)

banner 336x280
Baca Juga :  Menpora Memastikan Keamanan Timnas Bahrain, Tidak Ada Alasan Menolak Bermain di Indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *