Pengembalian Triliunan Uang Negara: Tanda Baik di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo 

oleh -664 Dilihat
banner 468x60

SUARASMR.NEWS –Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyebut pengembalian uang negara senilai Rp13,2 triliun dari kasus korupsi ekspor minyak kelapa sawit (CPO) sebagai tanda baik bagi bangsa terlebih momen itu terjadi tepat satu tahun setelah dirinya dilantik bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

“Ini kebetulan pas satu tahun saya dilantik sebagai Presiden. Saya merasa ini tanda-tanda baik. Pemerintah Indonesia melalui Kejaksaan menunjukkan kerja keras, keberanian, dan komitmen untuk menyelamatkan kekayaan negara,” ujar Prabowo di Kejaksaan Agung RI, Jakarta, Senin (20/10/2025).

banner 719x1003

Dalam kesempatan itu, Presiden Prabowo menyaksikan langsung penyerahan uang pengganti kerugian negara dari perkara korupsi ekspor CPO yang melibatkan tiga perusahaan besar: Permata Hijau Group, Wilmar Group, dan Musim Mas Group, berdasarkan putusan kasasi Mahkamah Agung.

Sempat terjadi momen lucu ketika Prabowo terselip lidah saat menyebut angka uang yang dikembalikan.

“Uang pengganti kerugian negara sebesar Rp13 miliar, eh… triliun, sorry… sorry!” ucapnya sambil tertawa kecil dan menatap tumpukan uang yang menggunung di hadapannya.

Candaan spontan itu pun disambut tawa ringan dari para pejabat yang hadir, mencairkan suasana serius di ruang acara.

Namun di balik canda itu, Prabowo menegaskan makna besar dari keberhasilan penyelamatan uang negara tersebut.

banner 484x341

“Tigabelas triliun ini bisa untuk memperbaiki 8.000 sekolah, atau membangun 600 desa nelayan yang akan mengubah kehidupan lima juta orang. Bayangkan, betapa besar artinya bagi rakyat,” kata Prabowo dengan nada tegas.

Presiden juga menyampaikan apresiasi kepada Kejaksaan Agung dan seluruh aparat penegak hukum yang terus bekerja melawan korupsi, manipulasi, dan penyelewengan sumber daya negara.

“Bangsa Indonesia sangat kaya. Kalau dikelola dengan baik dan berani, kita akan cepat bangkit. Saya yakin itu,” tegasnya.

Baca Juga :  Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air Sepulang dari Kunjungan Kenegaraan

Menutup sambutannya, Prabowo berpesan agar Kejaksaan Agung dan Polri tidak berhenti di sini, tetapi terus memburu setiap rupiah kekayaan negara yang diselewengkan.

“Saya greget kalau lihat ini. Ayo kita kejar terus kekayaan yang diambil dari rakyat!” seru Prabowo dengan semangat membara. (red/akha)


banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *