SUARASMR.NEWS – Pidato Presiden Prabowo Subianto dalam Perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena, kompleks Gelora Bung Karno Jakarta, memberikan pesan tentang pentingnya syukur dan persatuan di tengah keberagaman Indonesia.
Presiden mengajak seluruh umat Kristiani untuk mensyukuri perayaan Natal yang berlangsung damai dan tenteram, berbeda dengan situasi di beberapa negara lain yang tengah dilanda konflik.
“Saudara-saudara, perayaan Natal hari ini di tengah dunia yang penuh dengan pertikaian, penuh dengan ketegangan, penuh dengan konflik. Saya mengajak kita sekalian, marilah kita bersyukur bahwa kita hidup masih dalam keadaan yang sejuk, masih dalam keadaan yang nyaman, masih dalam keadaan yang baik,” kata Presiden, Sabtu (28/12/2024).
Ini bukan sekadar ungkapan formal, melainkan refleksi atas realitas kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Sebagai negara dengan beragam suku, agama, dan budaya, Indonesia mampu menunjukkan ketahanan sosialnya dalam menjaga kedamaian dan kerukunan antarumat beragama.
Presiden Prabowo menekankan pentingnya empati dan kepedulian terhadap sesama, khususnya mereka yang tengah mengalami kesulitan. Pesan ini mengajarkan nilai-nilai kemanusiaan yang universal dan relevan bagi semua lapisan masyarakat, terlepas dari latar belakang agama atau kepercayaan.
Sikap saling peduli dan berbagi merupakan kunci untuk memperkuat ikatan sosial dan menciptakan masyarakat yang lebih harmonis, sekaligus menjadi simbol persatuan dalam keberagaman bangsa Indonesia
“Tradisi merayakan Natal bagi kita sekalian selalu kembali berkumpul dengan keluarga, dengan orang-orang yang kita cintai. Saya mengerti hal ini karena keluarga saya banyak yang beragama Kristen. Saya juga lahir dari seorang ibu yang beragama Kristen. Jadi, mungkin boleh dikatakan saya ini bukti dari keluarga Pancasila,” kata Presiden.
Presiden menceritakan dirinya lahir dari ibunda Dora Marie Sigar, merupakan penganut Kristen Protestan, yang menikah dengan ayah Prabowo, Soemitro Djojohadikusumo, yang beragama Islam.
Terlepas dari perbedaan itu semua, Presiden Prabowo Subianto juga menilai bahwa Indonesia merupakan bangsa yang cemerlang karena mampu hidup rukun di tengah keberagaman.
“Bhinneka Tunggal Ika ini adalah kehebatan bangsa Indonesia. Bhinneka Tunggal Ika merupakan semboyan nasional bangsa Indonesia yang berarti berbeda-beda, tetapi tetap satu jua,” jelasnya.
Presiden Prabowo menghadiri Perayaan Natal Nasional 2024 bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan jajaran menteri Kabinet Merah Putih. Hadir pula Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, Jaksa Agung St. Burhanuddin
Juga hadir tiga kepala staf, yaitu Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali, dan Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI M. Tonny Harjono.
Rangkaian acara Perayaan Natal Nasional 2024 berlangsung sejak Sabtu sore, diisi di antaranya berbagai kegiatan ibadah dan aksi bakti sosial untuk korban bencana di berbagai daerah.
Semoga semangat Natal yang penuh damai dan kasih sayang ini dapat terus menginspirasi kita untuk menciptakan Indonesia yang lebih baik. (red/akha)