SUARASMR.NEWS – Presiden Prabowo Subianto menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat terdampak banjir bandang di Bali dengan langsung terbang ke Denpasar usai kunjungan kenegaraan di Qatar, Sabtu (13/9/2025).
Begitu mendarat di Bandara I Gusti Ngurah Rai sekitar pukul 12.05 WITA, Presiden tanpa jeda langsung meninjau lokasi banjir di kawasan Jalan Gajah Mada, Denpasar, yang menjadi salah satu titik terparah.
Di tengah pengawalan ketat Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), kedatangan Kepala Negara disambut antusias ribuan warga yang telah menunggu sejak pagi.
Arus lalu lintas di sekitar Jalan Gajah Mada pun sempat macet total dan hanya dapat dilalui kendaraan roda dua karena padatnya warga yang ingin melihat langsung orang nomor satu di Indonesia itu.
Selama sekitar 30 menit di lokasi, Presiden Prabowo menyapa para korban dan meninjau sejumlah rumah yang terdampak. Ia tampak sabar berjabat tangan dan mendengarkan keluhan warga meski suasana penuh sesak.
“Tetap semangat, pemerintah akan hadir untuk membantu,” ujar Presiden kepada warga yang menyambutnya dengan teriakan dukungan dan ucapan terima kasih.
Usai dari Jalan Gajah Mada, Prabowo melanjutkan kunjungan ke Pasar Kumbasari, salah satu pusat perekonomian Denpasar yang juga mengalami kerusakan cukup parah akibat banjir bandang.
Di pasar tradisional yang biasanya ramai aktivitas perdagangan itu, Presiden kembali menyapa pedagang dan masyarakat yang rela berdesakan demi dapat bertemu langsung dengan pemimpin mereka.
Kehadiran Presiden Prabowo di tengah masyarakat terdampak bencana menjadi bukti perhatian pemerintah pusat terhadap bencana hidrometeorologi yang melanda Bali.
Warga pun mengaku terharu atas kunjungan mendadak tersebut. “Kami sangat bangga Presiden mau datang langsung ke sini,” ungkap salah satu pedagang Pasar Kumbasari.
Kunjungan ini sekaligus menegaskan komitmen pemerintah untuk segera melakukan langkah-langkah penanganan dan pemulihan pascabencana, termasuk percepatan distribusi bantuan bagi para korban banjir bandang di Pulau Dewata. (red/niluh)













