PKB Bangga, Gus Dur Resmi Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional oleh Presiden Prabowo

oleh -617 Dilihat
banner 468x60

SUARASMR.NEWS – Momen Hari Pahlawan 2025 menjadi hari penuh makna bagi keluarga besar Nahdlatul Ulama dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Presiden ke-4 RI, KH. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, akhirnya resmi dianugerahi gelar Pahlawan Nasional oleh Presiden Prabowo Subianto.

Ketua Dewan Pengurus Pusat PKB, Daniel Johan, menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas keputusan pemerintah tersebut. Penghargaan ini merupakan wujud pengakuan negara terhadap jasa besar Gus Dur dalam menjaga persatuan dan nilai-nilai kemanusiaan di Indonesia.

banner 719x1003

“Suatu kebanggaan luar biasa bagi warga Nahdliyin. Bertepatan dengan Hari Pahlawan, Presiden Prabowo menunjukkan kepekaan dan penghormatan terhadap tokoh yang begitu dicintai rakyat, Gus Dur,” ujar Daniel di Jakarta, Senin (10/11/2025).

Daniel menambahkan, perjuangan panjang PKB untuk memperjuangkan gelar kepahlawanan bagi Gus Dur akhirnya terwujud. Penghargaan ini menjadi pengingat akan jasa Gus Dur sebagai sosok pemersatu bangsa dan pejuang kebebasan beragama.

“Setelah sekian lama kami mengusulkan, akhirnya Presiden Prabowo menetapkan guru bangsa kami, Gus Dur, sebagai Pahlawan Nasional. Ini bukan hanya kemenangan PKB, tapi kemenangan seluruh rakyat Indonesia,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Fraksi PKB DPR RI Jazilul Fawaid menilai, penganugerahan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat semangat persatuan nasional.

Jazilul Fawaid mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung pemerintahan Presiden Prabowo dalam membangun bangsa ke arah yang lebih adil dan berdaulat.

banner 484x341

“Semangat Hari Pahlawan harus kita jadikan inspirasi untuk terus menjaga persatuan. Mari kita lanjutkan perjuangan para pahlawan dengan bekerja sama membangun Indonesia,” kata Jazilul.

Adapun sepuluh tokoh bangsa resmi yang  dianugerahi gelar Pahlawan Nasional pada peringatan Hari Pahlawan 2025, oleh Presiden Prabowo Subianto. yaitu:

  1. KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) – Bidang Perjuangan Politik dan Pendidikan Islam
  2. Marsinah – Bidang Perjuangan Sosial dan Kemanusiaan
  3. Jenderal Besar TNI H.M. Soeharto – Bidang Perjuangan Bersenjata dan Politik
  4. Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja – Bidang Perjuangan Hukum dan Politik
  5. Hajjah Rahmah El Yunusiyyah – Bidang Perjuangan Pendidikan Islam
  6. Jenderal TNI (Purn) Sarwo Edhie Wibowo – Bidang Perjuangan Bersenjata
  7. Sultan Muhammad Salahuddin – Bidang Perjuangan Pendidikan dan Diplomasi
  8. Syaikhona Muhammad Kholil – Bidang Perjuangan Pendidikan Islam
  9. Tuan Rondahaim Saragih – Bidang Perjuangan Bersenjata
  10. Zainal Abidin Syah – Bidang Perjuangan Politik dan Diplomasi
Baca Juga :  Debat Perdana Paslon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi-Armuji, Sampaikan Tujuh Tujuan Pembangunan Kota 

Penganugerahan gelar ini bukan hanya bentuk penghormatan, tetapi juga pengingat bahwa semangat dan nilai perjuangan para pahlawan harus terus hidup di hati bangsa Indonesia. (red/ria)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *