Klarifikasi Presiden Jokowi Terkait Permintaan Ijazah Asli

oleh -588 Dilihat
banner 468x60

SUARASMR.NEWS – Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) telah menegaskan bahwa ia tidak berkewajiban menunjukkan ijazah asli kepada Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA).

“Beliau-beliau ini meminta untuk saya bisa menunjukkan ijazah asli. Saya sampaikan bahwa tidak ada kewajiban dari saya menunjukkan ke mereka,” kata Jokowi, Rabu (16/5/2025)

banner 719x1003

Pernyataan ini disampaikan setelah menerima perwakilan TPUA di kediamannya di Solo. Jokowi menjelaskan bahwa TPUA tidak memiliki wewenang untuk meminta hal tersebut, dan UGM, almamaternya, telah memberikan klarifikasi yang jelas terkait ijazah tersebut.

“Tidak ada kewenangan mereka mengatur saya untuk menunjukkan ijazah asli yang saya miliki, sudah sangat jelas, kemarin di UGM sudah memberikan penjelasan yang gamblang dan jelas,” katanya.

Wakil Ketua TPUA, Rizal Fadilah, menjelaskan bahwa kunjungan mereka bertujuan untuk silaturahmi dan klarifikasi terkait ijazah Presiden Jokowi, namun permintaan untuk melihat ijazah asli tidak dipenuhi.

“Pertama kan kami seperti yang lain silaturahmi, kedua ingin mendapatkan informasi dan konfirmasi. Kalau bisa verifikasi yang berhubungan dengan ijazah Pak Jokowi,” kata Rizal.

Jokowi menyerahkan hal ini pada proses hukum, menyatakan bahwa ijazah akan ditunjukkan jika diperintahkan oleh pengadilan.

banner 484x341

“Beliau belum berkenan menunjukkan ijazah, dikembalikan ke proses hukum. Bahwa kalau diperintahkan pengadilan akan ditunjukkan, kami sudah menyampaikan bahwa dari UGM tidak bisa menunjukkan ijazah.;” ujarnya.

“Ijazah hanya bisa ditunjukkan ke pemilik, makanya kami datang ke pemilik, tapi ternyata pemilik itu sendiri tidak menunjukkan bahkan menyerahkan ke proses pengadilan,” sambungnya.

Sementara UGM menyatakan kesiapannya untuk membuka dokumen akademik Presiden Jokowi jika diminta melalui proses hukum di pengadilan.

Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran UGM Prof Wening Udasmoro saat konferensi pers di UGM, Yogyakarta, Selasa, menegaskan bahwa pihaknya memiliki seluruh dokumen pendukung yang menunjukkan Jokowi merupakan mahasiswa sah di kampus tersebut serta telah lulus secara resmi.

Baca Juga :  Pramono Anung Janji Gratiskan Layanan LRT dan MRT untuk 15 Golongan Pekerja di Jakarta

“Joko Widodo itu tercatat dari awal sampai akhir melakukan tridarma perguruan tinggi di Universitas Gadjah Mada, dan kami memiliki bukti-bukti, surat-surat, dokumen-dokumen yang ada di Fakultas Kehutanan,” ujar Wening.

Hal itu disampaikan Wening menyusul kedatangan puluhan orang yang tergabung dalam TPUA ke Fakultas Kehutanan UGM, Selasa pagi, untuk meminta klarifikasi soal dugaan ijazah palsu Jokowi.

Sikap Presiden Jokowi yang menyerahkan hal ini pada proses hukum menunjukkan komitmennya pada prinsip keadilan dan transparansi sesuai jalur yang benar. Kejelasan dari UGM juga memberikan gambaran yang lebih lengkap dan menenangkan terkait isu ini. (red/adib)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *