SUARASMR.NEWS – Mendonasikan darah tidak hanya menyelamatkan nyawa orang lain, tetapi juga memberikan sejumlah manfaat kesehatan bagi pendonor sendiri. Proses donasi darah secara teratur dapat membantu mengurangi risiko beberapa penyakit serius
Lantas apa saja manfaatnya untuk tubuh pendonor? Berikut manfaatnya menurut Humas Palang Merah Indonesia (PMI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Warjiyani dikutip suarasmr.news, Rabu (9/4/2025)
1. Mengurangi risiko penyakit jantung: Pengambilan darah dapat menurunkan kadar besi dalam tubuh. Kadar besi memengaruhi seberapa kental tekstur darah. Dengan berdonor membuat jantung lebih sehat 88 persen.
2. Menurunkan kolesterol jahat: Donor darah rutin meningkatkan High Density Lipoprotein (HDL) dan menurunkan oksidasi LDL. Hal ini berkaitan dengan penurunan risiko aterosklerosis. Kondisi ini merupakan penumpukan lemak, kolesterol, dan zat lain di dalam dan dinding arteri. Hal ini dapat memicu penyumbatan aliran darah.
3. Menurunkan risiko kanker: Tingginya kadar zat besi dianggap meningkatkan kerusakan karena radikal bebas. Hal ini dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker dan penuaan. Donor darah dapat menurunkan risiko kanker seperti kanker hati, paru-paru, usus besar, dan tenggorokan.
4. Pembaharuan sel darah merah: Pengambilan darah otomatis merangsang tubuh kita untuk membentuk sel darah baru.
5. Pemeriksaan status kesehatan gratis secara rutin: Cek kesehatan seperti berat badan, tekanan darah, hemoglobin, serta screening darah dilakukan saat cek kesehatan sebelum mendonorkan darah.
6. Mendapatkan pemeriksaan analisis darah secara gratis: Cek golongan darah dan rhesus dilakukan saat akan mendonorkan darah. Karena mengetahui jenis golongan darah penting untuk transfusi darah. Donor dan penerima donor harus memiliki golongan darah yang sama dan cocok.
7. Membantu membakar kalori secara teratur: Seseorang yang rutin mendonorkan darah akan menghilangkan bobot tubuh sesuai dengan yang diinginkan. Setiap donor darah sekitar 650 kalori dalam tubuh akan terbakar.
8. Berefek baik pada kesehatan mental: Donor darah dapat mengurangi stres dan membantu menghilangkan perasaan negatif. Selain itu dapat memberikan rasa memiliki, menumbuhkan empati, meningkatkan kepuasan hati dan kesejahteraan emosional.
Dengan demikian mendonorkan darah adalah tindakan mulia yang memberikan manfaat ganda, menyelamatkan nyawa orang lain dan meningkatkan kesehatan bagi pendonor sendiri.
“Dengan rutin mendonorkan darah, kita tidak hanya membantu sesama, tetapi juga merawat kesehatan kita sendiri secara proaktif. Rasakan kepuasan dan manfaat kesehatan yang luar biasa dari tindakan kemanusiaan ini,” tutupnya. (red/adib)
