Membangun Generasi Sehat dan Ekonomi Desa Melalui Program Makan Bergizi Gratis

oleh -424 Dilihat
banner 468x60

SUARASMR.NEWS – Program makan bergizi gratis yang dicanangkan oleh Kementerian Koperasi dan Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT) merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya di pedesaan.

Program ini tidak hanya fokus pada peningkatan gizi anak-anak, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi rakyat di pedesaan. Salah satu peran penting yang dijalankan oleh koperasi dalam program ini adalah menyediakan susu.

banner 719x1003

Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi menekankan bahwa susu merupakan komponen penting dalam menyajikan makanan bergizi gratis. Budi Arie juga melihat potensi besar koperasi susu di Indonesia.

“Koperasi susu Indonesia potensinya sangat besar. Sehingga perlu diorganisir dan diberikan investasi berupa alat pengolahan susu yang berkualitas,” kata Budi di Jakarta, Selasa (5/11/2024).

Koperasi susu di Indonesia saat ini baru sampai pada tahap pasteurisasi, sementara program makan bergizi gratis membutuhkan susu UHT. Namun, Budi Arie memastikan bahwa terdapat banyak koperasi susu berkualitas di berbagai daerah, seperti Lembang, Subang, Garut, Malang, Pujon, hingga Boyolali.

Pemerintah berkomitmen untuk mendukung koperasi susu melalui program pendanaan bergulir dari Koperasi LPDB. Hal ini diharapkan dapat memperkuat modal dan meningkatkan kapasitas koperasi susu dalam memenuhi kebutuhan program makan bergizi gratis.

Sementara, Wakil Menteri Desa PDT Ahmad Riza Patria menyatakan dukungan penuh terhadap program ini dan siap berkoordinasi dengan Kemenkop. Kemendes PDT membina 75.265 desa, dan banyak Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang bergerak di sektor pangan.

banner 484x341

“Kami akan mempersiapkan semua dan mengarahkan BUMDes yang ada. Bekerjasama dengan koperasi terkait pembagian bahan pokok untuk program makan bergizi gratis,” ucap Ahmad Riza Patria.

Kemendes PDT akan mengarahkan BUMDes untuk bekerja sama dengan koperasi dalam pembagian bahan pokok untuk program makan bergizi gratis. Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat rantai pasokan dan memastikan ketersediaan bahan baku berkualitas dari petani lokal.

Baca Juga :  Bank Indonesia Perluas Klaster Cabai di NTB untuk Kendalikan Inflasi

Begitu juga, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menyatakan bahwa program makan bergizi gratis fokus pada pembentukan satuan pelayanan gizi di seluruh Indonesia. Ia menekankan pentingnya peran koperasi dan BUMDes dalam memastikan pasokan bahan baku dari petani lokal.

“Kolaborasi antara pemerintah, koperasi, BUMDes, dan petani menjadi kunci keberhasilan program makan bergizi gratis. Program ini diharapkan dapat membangun generasi sehat dan mendorong pertumbuhan ekonomi di pedesaan, “ujarnya. (red/ria)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *