SUARASMR.NEWS – Dinas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tulungagung, melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2025-2029.
Acara ini berlangsung di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Kabupaten Tulungagung pada Selasa (6/5/2025) dihadiri oleh Bupati Tulungagung, Gatot Sunu Wibowo, SE, serta jajaran pejabat dan tokoh masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Bupati Tulungagung menekankan bahwa proses penyusunan RPJMD melibatkan semua unsur, mulai dari pemerintah desa, akademisi, hingga tokoh masyarakat.
Bupati menyampaikan bahwa visi RPJMD adalah untuk menjawab kehendak masyarakat sesuai dengan janji kampanye, sejalan dengan kebijakan Provinsi dan Nasional.
“Visi kami bersama RPJMD untuk menjawab kehendak masyarakat apa yang kami janjikan saat kampanye seirama dengan kebijakan Provinsi dan Nasional,” kata Bupati Tulungagung dikutip suarasmr.news, Jumat (8/5/2025).
Bupati juga menegaskan bahwa pembangunan ekonomi harus berbasis desa dengan penguatan infrastruktur, peningkatan sumber daya manusia (SDM), pelestarian budaya lokal, pengentasan kemiskinan, dan tata kelola pemerintahan yang bersih.
Sebagai langkah nyata, Bupati mengusulkan 20 program quick win yang dapat diwujudkan dalam jangka waktu tertentu, seperti perbaikan jalan irigasi, honorarium guru, bantuan production quality (TPQ), modifikasi desa (Modin).
Kemudian pendidikan siswa dan mahasiswa, layanan kesehatan gratis, rehabilitasi pasar rakyat, kerjasama dengan pihak lain, pengembangan wisata usaha, bantuan lahan untuk lansia dan disabilitas, penghijauan, pengelolaan lingkungan, serta dukungan pada organisasi keagamaan dan PKK.
Sementara itu, Kepala Bappeda Tulungagung, Erwin, menyatakan bahwa pada bulan Agustus RPJMD sudah diperdakan bersama dengan program kebijakan pemerintah yang bermanfaat bagi masyarakat sesuai dengan visi misi Bupati Tulungagung yang maju, sejahtera, dan berkarakter.
“Program-program ini dirancang untuk memberikan dampak langsung bagi masyarakat dan mendukung kemajuan Kabupaten Tulungagung secara keseluruhan,” tandas Erwin.
Dengan demikian, Musrenbang ini diharapkan dapat menjadi momentum yang kuat bagi Kabupaten Tulungagung dalam mewujudkan cita-cita pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
“Semua pihak terlibat diharapkan dapat bekerja sama dengan penuh semangat dan dedikasi untuk mewujudkan visi dan misi RPJMD 2025-2029,” pungkasnya. (red/aden)