TNI AL Berhasil Bongkar Hampir Seluruh Pagar Laut di Pantura Tangerang

oleh -703 Dilihat
banner 468x60

SUARASMR.NEWS – TNI Angkatan Laut (AL) menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian laut Indonesia. Dalam operasi yang berlangsung di perairan pesisir pantai utara (pantura) Kabupaten Tangerang, Banten, TNI AL telah berhasil membongkar 24,9 kilometer dari total 30,16 kilometer pagar laut ilegal.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut Laksamana Pertama I Made Wira Hady dalam keterangan tertulis di Tangerang, yang diterima suarasmr.news pada Rabu (12/2/2025).

banner 719x1003

“Dengan pencapaian yang dihasilkan pada hari ini, dari total sepanjang 30,16 KM pagar laut di wilayah Tangerang, tersisa hanya 5, 26 KM lagi yang belum terbongkar,” jelas I Made Wira Hady

Operasi yang melibatkan 219 personel dari Pasmar 1, Lantamal III, dan Koarmada I, didukung oleh 10 perahu karet, 1 RBB, dan 1 RHIB, ini menunjukkan kerja sama yang solid antara TNI AL dan nelayan setempat. Sebanyak 50 nelayan turut membantu proses pembongkaran menggunakan 10 kapal nelayan mereka.

Meskipun menghadapi kendala seperti angin kencang, ombak tinggi, keterbatasan daya tarik mesin kapal, dan pagar bambu berlapis dua, TNI AL tetap gigih melanjutkan tugasnya. Pembongkaran di wilayah Kronjo tertunda karena kondisi cuaca yang buruk, namun operasi di Tanjung Pasir berhasil mencapai kemajuan signifikan.

“Kendala dalam pelaksanaan pembongkaran yang dihadapi hari ini menghadapi beberapa kendala di lapangan, seperti angin dan gelombang tinggi, keterbatasan daya tarik mesin kapal, serta pagar bambu yang banyak dipasang dua lapis,” ssmbungnys.

Hanya tersisa 5,26 kilometer pagar laut yang belum dibongkar. Keberhasilan ini mendekati target Menteri Kelautan dan Perikanan yang menginginkan penyelesaian dalam waktu seminggu.

banner 484x341

Kolaborasi antara TNI AL dan nelayan serta penggunaan berbagai alat menunjukkan dedikasi tinggi dalam menjaga kelancaran akses laut dan menegakkan aturan pemanfaatan ruang laut.

Baca Juga :  Pledoi Terdakwa Penganiayaan, Ulung Adventus Mohon Ringankan Hukuman

Keberhasilan ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam melindungi lingkungan laut dan memastikan pemanfaatan sumber daya laut yang berkelanjutan.

Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menargetkan penyelesaian persoalan pagar laut sepanjang 30,16 kilometer di perairan Tangerang, Banten, bisa terselesaikan dalam sepekan.

Kementerian Kelautan dan Perikanan pun menegaskan bahwa pemanfaatan ruang laut tanpa memiliki izin dasar kesesuaian kegiatan pemanfaatan ruang laut (KKPRL) merupakan pelanggaran aturan.

Diharapkan sisa pagar laut segera dibongkar sehingga seluruh perairan dapat dinikmati secara optimal oleh masyarakat. Ini merupakan contoh nyata bagaimana kerja sama dan tekad yang kuat dapat mengatasi tantangan demi kebaikan bersama. (red/hil)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *