SUARASMR.NEWS – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menyoroti meningkatnya kasus gangguan kesehatan mata pada anak-anak di era digital.
Temuan itu sampaikan Menkomdigi usai meninjau program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di SMPK Penabur, Gading Serpong, Tangerang pada Senin (4/8/2025).
Menurut Meutya, salah satu penyebab utama kerusakan mata pada anak adalah penggunaan gadget yang berlebihan tanpa pengawasan waktu (screentime).
Lingkungan terdekat, seperti keluarga dan sekolah, dinilai kerap kurang memperhatikan durasi anak menatap layar setiap harinya.
“Salah satu gangguan yang ditemukan adalah pada mata. Karena di era digitalisasi ini, kita sangat terpapar screentime,” ujar Meutya dalam konferensi pers di Jakarta.
Ia menilai hasil pemeriksaan kesehatan ini penting sebagai masukan bagi orang tua dan guru untuk lebih memperhatikan kebiasaan anak-anak menggunakan gadget.
Pemeriksaan seperti ini, lanjutnya, memberi gambaran nyata mengenai dampak digitalisasi terhadap kesehatan generasi muda.
“Beberapa pemeriksaan, seperti mata, sangat baik untuk menjadi masukan. Dari kebiasaan anak-anak hingga remaja, kesehatan mata adalah salah satu yang paling perlu diukur,” tambahnya.
Meutya berharap kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan mata dapat semakin meningkat, sehingga anak-anak bisa tetap menikmati teknologi tanpa mengorbankan kesehatan mereka. (red/ria)
