Bupati Buleleng Suport Pembangunan Sirkuit Balap Pertama di Bali

oleh -632 Dilihat
banner 468x60

SUARASMR.NEWS – Pembangunan sirkuit balap pertama di Bali, yang terletak di Lumbanan, Kelurahan Sukasada, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng mendapat dukungan penuh dari Bupati Buleleng, I Nyoman Sutjidra.

Dukungan ini disampaikan saat audiensi dengan jajaran Pengurus Provinsi Ikatan Motor Indonesia (Pengprov IMI) Bali, yang diketuai oleh I Gusti Ngurah Anom. Pertemuan ini digelar di Ruang Rapat Rumah Jabatan Bupati Buleleng pada Sabtu (8/3/2025).

banner 719x1003

Bupati Sutjidra menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng akan menyiapkan anggaran untuk akses masuk ke lahan sirkuit, termasuk pengaspalan.

Akses jalan selebar delapan hingga 10 meter akan disediakan guna mengantisipasi kejuaraan-kejuaraan besar di masa mendatang.

“Kami menyambut baik dan mendukung penuh rencana pembangunan ini. Kita akan kaji dan hitung bersama dengan dinas terkait berapa anggaran yang dibutuhkan untuk membuka akses tersebut,” kata Sutjidra kepada awak media menegaskan.

Selain itu, Pemkab Buleleng juga akan bertanggung jawab atas keberlanjutan sirkuit ini setelah pembangunannya rampung. Bupati asal Desa Bontihing, Kecamatan Kubutambahan, menekankan bahwa tanggung jawab tersebut bisa dimulai dengan penyelesaian pembangunan sirkuit secara bertahap.

Jika sirkuit sudah selesai dibangun, maka dapat dimanfaatkan sebagai wadah pembinaan bagi generasi muda Bali, khususnya di Kabupaten Buleleng. “Sirkuit ini nanti satu-satunya di Bali,” ujar Sutjidra.

banner 484x341

Ketua Pengprov IMI Bali, I Gusti Ngurah Anom, mengungkapkan apresiasinya terhadap Bupati dan Wakil Bupati yang telah mendukung penuh pembangunan sirkuit ini.

Ia berharap sinergi antara pemerintah dan pihak terkait terus berjalan agar proyek ini bisa terealisasi dengan baik

“Saya sudah siap untuk menyalurkan CSR sebesar Rp1 Miliar. Yakni untuk tahap awal pembangunan sirkuit di Lumbanan ini,” ucapnya.

Sebagai pengusaha sukses asal Buleleng, Ajik Krisna, panggilan akrab I Gusti Ngurah Anom menambahkan bahwa pembangunan sirkuit ini akan memakan waktu. Namun, langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuka akses jalan menuju lokasi sirkuit.

Baca Juga :  Pererenan, Bali Surga Tersembunyi di Antara Keindahan Alam dan Kehidupan Lokal

“Setelah akses jalan tersedia, setidaknya kejuaraan grasstrack bisa segera digelar. Untuk yang lainnya seperti slalom, drifting ataupun road race mungkin belum bisa, sambil jalan,” ujarnya.

Dengan dukungan dari berbagai pihak, pembangunan sirkuit balap ini diharapkan dapat menjadi salah satu daya tarik baru di Bali, serta memberikan manfaat besar bagi pengembangan olahraga motor di wilayah tersebut. (red/niluh)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *