Sultan HB X Bikin Kagum! Gubernur DIY Ini Tetap Patuh Lampu Merah 

oleh -577 Dilihat
banner 468x60

SUARASMR.NEWS – Di tengah maraknya pejabat yang melintas dengan sirene dan iring-iringan panjang, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X justru tampil sederhana dan membumi.

Ia mengaku sudah terbiasa berkendara tanpa pengawalan, bahkan sering menyetir mobilnya sendiri dan tetap taat pada aturan lalu lintas.

banner 719x1003

“Ya, memang saya biasa enggak ada pengawalan kalau enggak acara resmi. Wong saya bisa nyupiri sendiri juga kok,” ujar Sultan HB X santai saat ditemui awak media di Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Senin (13/10/2025).

Pernyataan itu muncul setelah viralnya sebuah video di media sosial yang memperlihatkan mobil berpelat AB 10 HBX kendaraan pribadi milik Sultan berhenti di lampu merah bersama pengendara lain.

Dalam rekaman itu, tampak rombongan kendaraan berpengawalan polisi melaju melewati lampu merah, sementara Sultan tetap menunggu giliran dengan tenang.

Sikap sederhana Sultan HB X ini langsung menuai pujian netizen. Banyak yang kagum dengan keteladanannya sebagai pejabat tinggi yang tetap taat aturan lalu lintas dan tidak meminta perlakuan istimewa.

Namun, bagi sang Raja Keraton Yogyakarta ini, hal tersebut bukan sesuatu yang luar biasa. “Ya, enggak perlu aja (pakai pengawalan). Kecuali kalau acara resmi,” ujarnya merendah.

banner 484x341

Sultan juga menjelaskan bahwa dirinya memang menggunakan mobil pribadi untuk aktivitas sehari-hari, dan baru memakai kendaraan dinas berpelat AB 1 saat menghadiri kegiatan resmi pemerintahan. “Kalau acara resmi, ya pakai AB 1. Gitu aja,” katanya.

Menanggapi ramainya perbincangan publik soal video viral itu, Ngarsa Dalem menganggapnya biasa saja. “Kenapa dipersoalkan? Kan enggak perlu dipersoalkan itu. Pakai pengawalan atau tidak, biasa aja,” tegasnya dengan senyum khasnya.

Sikap sederhana Sultan HB X kembali menegaskan karakter khas pemimpin Yogyakarta yang merakyat, rendah hati, dan menjadi panutan. Di saat banyak pejabat memilih kemewahan, Sultan justru memilih kesederhanaan sebagai bentuk keteladanan. (red/adb)

banner 336x280
Baca Juga :  Rentetan Kasus Keracunan Massal, Program Makan Bergizi Gratis Mulai Dipertanyakan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *