SUARASMR.NEWS – Gelombang arus balik Lebaran 2025 diperkirakan mencapai puncaknya pada Sabtu, 5 April 2025. PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Yogyakarta telah bersiap menghadapi lonjakan penumpang.
Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih mengungkapkan, saat ini sudah 26.118 tiket terjual hingga tanggal 5 April dan angka ini diprediksi terus meningkat. Dan 30.480 penumpang tiba di Daop 6 Yogyakarta.
“Kami melihat tren peningkatan pemesanan tiket yang cukup tinggi. Penjualan masih berjalan, sehingga angka ini bisa bertambah,” ujar Feni kepada wartawan Kamis (3/4/2025).
Untuk mengantisipasi hal ini, KAI Daop 6 mengoperasikan 37 perjalanan kereta api jarak jauh per hari, bahkan menambah satu kereta tambahan relasi Yogyakarta-Gambir sejak 30 Maret 2025. Total kapasitas kursi selama masa angkutan Lebaran mencapai 418.122.
“Dengan total kapasitas mencapai 418.122 kursi selama masa Angkutan Lebaran, kami berkomitmen menghadirkan perjalanan yang aman, nyaman, dan tepat waktu bagi seluruh pelanggan,” ijarnya.
KAI Daop 6 juga mendorong penggunaan teknologi face recognition di tiga stasiun utama (Yogyakarta, Lempuyangan, dan Solo Balapan) untuk mempermudah proses boarding.
Stasiun Yogyakarta menjadi stasiun keberangkatan tersibuk dengan 9.085 penumpang pada 2 April 2025, diikuti Stasiun Solo Balapan dengan 7.345 penumpang, serta Stasiun Lempuyangan dengan 4.637 pelanggan.
Dari sisi kedatangan, Stasiun Yogyakarta menerima 12.115 pelanggan, Stasiun Solo Balapan 7.498 pelanggan, dan Stasiun Lempuyangan 6.057 pelanggan.
Demi kenyamanan dan keamanan perjalanan, KAI Daop 6 mengimbau penumpang untuk tidak datang ke stasiun terlalu mepet dengan jadwal keberangkatan dan mengatur waktu perjalanan dengan baik.
Komitmen KAI Daop 6 untuk menghadirkan perjalanan yang aman, nyaman, dan tepat waktu terlihat jelas dalam persiapan menghadapi arus balik Lebaran ini. Semoga perjalanan arus balik Lebaran 2025 bagi seluruh penumpang berjalan lancar dan menyenangkan. (red/adib)