SUARASMR.NEWS – Posyandu, program pelayanan kesehatan terpadu pemerintah, hadir di Desa Tanjungsari, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung dengan sentuhan istimewa pada Jumat, 21 Februari 2025.
Ketua PKK Desa Tanjungsari, Siti Munawaroh, bersama bidan dan perawat, menyelenggarakan Posyandu Remaja di balai desa. Kegiatan ini bukan sekadar pemeriksaan kesehatan rutin, melainkan wujud nyata kepedulian terhadap kesehatan generasi muda.
Siti Munawaroh menjelaskan bahwa lebih dari 70 kader kesehatan aktif terlibat, memberikan layanan imunisasi, vitamin, dan obat cacing untuk balita. Ibu hamil dan balita dengan gizi kurang mendapatkan makanan tambahan lokal. Selain itu, Posyandu juga melayani pemeriksaan gula darah, kolesterol dan lainnya juga tersedia
“Pelayanan kesehatan dilakukan tenaga kesehatan dibantu sejumlah 70 kader sasarannya yaitu, imunisasi, vitamin, obat cacing pada balita dan pemberian makanan tambahan lokal pada ibu hamil. Dan balita gizi kurang beserta pemeriksaan gula darah, kolestrol dan laila,” ujar Siti Munawaroh disela kegiatan.
Penyuluhan kesehatan yang diberikan kader disesuaikan dengan siklus hidup, mencakup penimbangan berat badan, tinggi badan, dan pemeriksaan kesehatan bagi balita, remaja, dan usia produktif.
Disisi lain, Kepala Desa Tanjungsari Balap Santoso menekankan aksesibilitas Posyandu sebagai layanan sosial dasar. Posyandu tidak hanya menunggu kedatangan warga, tetapi juga aktif melakukan kunjungan rumah untuk pemberdayaan masyarakat.
“Ini dilakukan untuk menjangkau seluruh lapisan masyarakat dari tingkat desa hingga RT dan RW. Keterlibatan aktif para ibu PKK dalam menjalankan program ini memastikan pelayanan terbaik bagi seluruh warga Desa Tanjungsari,” terang Balap.
Diharapkan Posyandu Desa Tanjungsari menjadi contoh nyata bagaimana program pemerintah dapat diimplementasikan secara efektif, menjangkau semua kelompok usia, dari ibu hamil dan menyusui hingga lansia, membangun masyarakat yang sehat dan sejahtera.
Dedikasi para kader dan pemimpin desa patut diapresiasi, menunjukkan semangat gotong royong dalam menjaga kesehatan masyarakat. Semoga keberhasilan ini menginspirasi desa-desa lain untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi warganya. (red/aden)
