Suarasmr.news – Indonesia menorehkan prestasi gemilang di Piala Dunia Woodball 2024 di Shangyu, China. Tim woodball Indonesia berhasil membawa pulang tiga medali emas dan dua medali perak. Keberhasilan ini merupakan bukti nyata dari kerja keras dan dedikasi para atlet, pelatih, dan pengurus provinsi.
Medali emas pertama diraih oleh tim stroke beregu putra yang dihuni oleh Muhammad Khadiq, Susila Marga Nugraha, Untung Ariska, dan Pratama Aditya. Susila Marga Nugraha, yang juga meraih medali emas di stroke tunggal putra, menunjukkan kehebatannya dengan mengalahkan Pratama Aditya.
“Alhamdulillah bersyukur dan sangat senang sekali bisa mengibarkan bendera Merah Putih di China dan bisa mengharumkan nama bangsa Indonesia,” kata Susila Marga dalam pernyataan tertulis diterima diagramkota.com, Minggu (20/10/2024).
Siti Mashita, atlet woodball putri, menyumbangkan medali emas ketiga untuk Indonesia di stroke tunggal putri. Ia juga meraih medali perak di stroke ganda campuran bersama Susila Marga Nugraha.
Kemenangan ini semakin istimewa karena Indonesia berhasil mengalahkan tim-tim kuat seperti China, Hongkong, dan Taiwan. Para atlet Indonesia menunjukkan semangat juang yang tinggi dan performa luar biasa yang membuat mereka mampu menandingi lawan-lawannya.
Susila Marga Nugraha, yang telah mengikuti Piala Dunia Woodball sejak 2013, mengaku lebih siap dalam menghadapi turnamen kali ini. Ia telah mempelajari kekuatan lawan dengan lebih jeli dan memanfaatkan momentum positif dari penampilannya di PON.
Keberhasilan ini merupakan bukti nyata dari komitmen Pengurus Besar Indonesia Woodball Association (IWbA) dalam melahirkan atlet-atlet hebat woodball yang mampu mengharumkan nama bangsa di kancah dunia.
Kemenangan ini menjadi inspirasi bagi para atlet muda Indonesia untuk terus berlatih dan berjuang meraih prestasi di kancah internasional. Semoga prestasi gemilang ini dapat terus berlanjut dan membawa Indonesia ke puncak kejayaan woodball dunia. (dk/akha)
