SUARASMR.NEWS – Jogja National Singing Festival (JoNSF) 2025 kembali hadir, melanjutkan kesuksesan penyelenggaraan perdananya tahun lalu. Dengan tagline “Untuk Bumi Kita”, lagu ciptaan Susilo Bambang Yudhoyono.
Festival ini telah menarik minat lebih dari 100 penyanyi dari berbagai penjuru Indonesia, mulai dari Sumatera Utara hingga Jawa Timur. Angka ini menunjukkan peningkatan antusiasme yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.
Ketua panitia, Nanang, mengungkapkan rasa senangnya atas partisipasi peserta yang luar biasa. Ia sangat menantikan penampilan para finalis di babak Grand Final.
“Saya sangat senang dengan antusias peserta di tahun ini yang merupakan tahun kedua penyelenggaraan JoNSF. Dengan antusiasme peserta yang sangat besar, saya tidak sabar untuk menyaksikan secara langsung anak-anak berbakat dari seluruh Indonesia ini di babak Grand Final,” ujarnya Minggu (16/3/2025).
Proses seleksi JoNSF 2025 terbagi dalam dua babak. Babak kompetisi awal mengharuskan peserta mengunggah video cover lagu “Untuk Bumi Kita” di Instagram. Dewan juri akan memilih 5 peserta terbaik untuk maju ke babak Grand Final.
“Pada babak Grand Final, para peserta akan menyanyikan 2 lagu yaitu Untuk Bumi Kita dan lagu daerah dari berbagai daerah Indonesia sebagai wujud pelestarian budaya Indonesia,” katanya.
Keunikan JoNSF 2025 terletak pada babak Grand Finalnya. Para finalis tidak hanya akan membawakan “Untuk Bumi Kita”, tetapi juga sebuah lagu daerah yang mewakili daerah asal mereka.
Hal ini bertujuan untuk melestarikan kekayaan budaya Indonesia. Pendaftaran masih dibuka hingga 27 April 2025 untuk periode registrasi regular, memberikan kesempatan bagi para penyanyi berbakat lainnya untuk turut berpartisipasi dalam festival ini.
JoNSF 2025 bukan hanya sebuah kompetisi, tetapi juga sebuah perayaan bakat dan kecintaan terhadap tanah air, diiringi melodi indah “Untuk Bumi Kita”. Semoga festival ini terus menginspirasi generasi muda untuk mengekspresikan diri dan melestarikan budaya Indonesia. (red/adib)