SUARASMR.NEWS – Pernyataan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo tentang pentingnya orang tua rajin memeriksa handphone anak-anaknya untuk mencegah keterjerumusan ke dalam judi online, menyoroti sebuah masalah serius yang perlu mendapat perhatian semua.
Kapolri mengatakan bahwa judi online, dengan berbagai modus dan pola yang semakin canggih, telah merambah hampir semua kalangan, termasuk anak-anak di bawah umur. Kemudahan akses dan sifatnya yang privat membuat pengawasan menjadi sangat sulit.
Anak-anak yang terjerat mudah kecanduan, mengakibatkan dampak negatif yang luas, bahkan kerugian ekonomi negara dalam jumlah fantastis seperti yang dilaporkan PPATK.
Kapolri meminta orang tua rajin mengecek handphone (Hp) anaknya secara berkala. Hal ini untuk mencegah generasi muda terjerumus ke dalam permainan judi online (judol).
“Mau tidak mau, kita harus rajin cek handphonenya anak-anak kita. Untuk bisa mengetahui, karena kalau tidak begitu tentunya ini pelan-pelan generasi muda kita akan mengalami kerusakan,” kata Kapolri, Rabu (5/2/2025).
Oleh karena itu, peran orang tua menjadi sangat krusial. Bukan sekadar melarang, tetapi memahami dan mengawasi aktivitas online anak merupakan langkah preventif yang efektif.
Memeriksa handphone anak secara berkala bukanlah tindakan yang mengintervensi privasi, melainkan bentuk kasih sayang dan tanggung jawab untuk melindungi mereka dari bahaya kecanduan judi online.
Hal ini memungkinkan orang tua untuk mendeteksi dini jika anak terlibat dan memberikan bimbingan serta solusi yang tepat. Selain itu, edukasi tentang bahaya judi online sejak dini sangat penting, membangun kesadaran akan dampak negatifnya bagi masa depan anak.
“Tentunya harus kita cegah caranya, bagaimana ya mulai dari hal yang bersifat dini preventif pencegahan. Tentunya harus kita sosialisasikan kepada anak-anak kita, kepada keluarga kita tentang bahaya judi online,” ujar Kapolri.
Menjaga generasi muda dari bahaya judi online membutuhkan kerjasama semua pihak. Namun, peran orang tua sebagai garda terdepan dalam membentuk karakter dan melindungi anak-anaknya tidak dapat digantikan.
Dengan perhatian, pengawasan, dan edukasi yang tepat, kita dapat menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi tumbuh kembang anak, menghindarkan mereka dari jeratan judi online. Kesadaran ini dapat menyadarkan kita semua akan pentingnya peran aktif dalam melindungi generasi penerus bangsa. (red/ria)
